Maret 26, 2025

Rmlivingwalls – Bangun Bungalow di Lahan Langka yang Menarik

Kami gemar memperhatikan desain dan fungsi rumah sehingga Anda merasa lebih mudah menyesuaikan gaya hidup

Tips agar Taman Rumah Selalu Rapi, Terlihat Asri dari Jauh

Kita tentu gak sekadar iseng saat membuat taman di halaman depan, samping, maupun belakang rumah. Biaya pembuatan taman bahkan tidak kecil, apalagi ditambah pembelian berbagai jenis tanamannya. Selain untuk mengisi kekosongan di sisi-sisi rumah, taman hijau juga ditujukan untuk mempercantik serta menyegarkan pemandangan maupun udara di sekitar rumah.

Maka sekali taman dibuat, kita wajib selalu menjaganya. Jangan sampai slot77 taman tersebut cuma indah selama beberapa bulan setelah dibikin. Setahun kemudian taman sudah gak keruan dan bukannya memperindah rumah malah merusak pemandangan.

Selain sesekali memanggil tukang taman untuk merapikannya, pemilik rumah juga mesti memiliki ketelatenan dalam merawat tanaman. Enam hal berikut perlu dilakukan  supaya taman senantiasa tampak asri. Ternyata ada kebiasaan kecil yang merusak keindahan taman.

1. Rutin memangkas tanaman dan rumput

Pemangkasan secara rutin penting dilakukan agar pertumbuhan tanaman terkendali. Pemotongan yang tepat juga merangsang pertumbuhan yang lebih baik. Bahkan pohon yang dimaksudkan sebagai peneduh pun tetap perlu sesekali dipotong.

Terutama saat dahannya sudah menjulur ke mana-mana. Pemangkasan juga bisa membentuk tanaman sehingga lebih indah. Bagaimanapun juga, semua tanaman akan terus tumbuh sedangkan lahan kita terbatas.

Kalau gak dilakukan pemangkasan secara berkala, lambat laun taman terlihat makin sesak dan sempit. Sebelum tanaman atau pohon menjadi semak-semak atau terlalu tinggi dan membahayakan, pangkaslah. Rumput juga perlu dipotong seminggu atau sebulan sekali tergantung kecepatan pertumbuhannya. Rumput yang tumbuh tidak pada tempatnya, seperti mencuat di antara paving block jangan lupa dicabut.

2. Setiap hari menyapu daun yang gugur

Di musim gugur, tumpukan daun memang terlihat indah. Namun, di negara kita tidak ada musim gugur. Daun-daun yang berjatuhan biasanya karena layu atau diterjang angin kencang.

Kalau daun-daun ini dibiarkan saja, kesan yang tertangkap mata adalah sebaran sampah organik. Tidak seindah musim gugur di belahan bumi lain. Sapulah taman setiap hari jika cukup banyak tanaman yang daunnya rontok.

Jika hanya ada sedikit daun yang gugur, kita cukup menyapunya 2 atau 3 hari sekali. Daun yang terkumpul juga jangan ditumpuk begitu saja di sekitar taman. Buang ke tempat sampah atau masukkan ke wadah khusus apabila hendak dibuat pupuk.

3. Beri jarak tanam yang cukup

Ini perlu dilakukan sejak pembuatan taman. Sesuka apa pun kita pada tumbuh-tumbuhan, hindari membawa pulang terlalu banyak bibit kemudian menanamnya tanpa mempertimbangkan jarak satu sama lain. Ketika masih berupa tanaman kecil memang terlihat tidak masalah.

Namun, beberapa bulan kemudian semua tanaman sudah saling bersentuhan. Kian lama kian rapat sehingga tidak ada celanya lagi. Tanaman yang masing-masing sebetulnya indah sekarang telah menyerupai semak-semak. Hati-hati sebab tanaman yang tumbuh terlalu rapat dapat menjadi tempat bersembunyi ular dan binatang lain yang berbahaya. Jangan sampai kita digigit ketika bermaksud membersihkannya. Untuk bakal pohon besar, tanam dengan jarak beberapa meter.

Baca JugaDesain Halaman Rumah Minimalis, Sederhana Tapi Mewah

Share: Facebook Twitter Linkedin

Comments are closed.